PENGARUH PENATAAN ELEMEN INTERIOR DALAM MEMBENTUK PENGALAMAN RUANG PADA INTERIOR FASILITAS KOMERSIAL (STUDI KASUS : INTERIOR CAFÉ INDISCHTAFEL, RESTAURANT SUMBER HIDANGAN, TOKO KOPI AROMA-BANDUNG)


Peneliti

Dr. Tiara Isfiaty, S.Sn., M.Sn Tri Widianti Natalia, M.T, S.T

Deskripsi/Abstrak

Saat ini, berkuliner di luar rumah sudah menjadi gaya hidup bagi sebagian besar masyarakat kota Bandung. Pesatnya pertumbuhan fasilitas komersial khususnya cafe, restoran dan fasilitas kuliner lainnya di Bandung merupakan konsekwensi logis maraknya kebiasaan berkuliner di luar rumah tersebut. Bandung sendiri memiliki daya tarik wisata kuliner yang luar biasa. Makanan dan jajanan khas nya merupakan salah satu bentuk kreativitas kuliner kota Bandung. Ditunjang hadirnya fasilitas kuliner yang didesain sedemikian rupa, menjadikan Bandung semakin identik sebagai magnet wisata kuliner baik bagi masyarakat dalam dan luar kota serta turis mancanegara. Area publik di sebuah toko atau café adalah area yang memiliki peran paling penting dalam menghadirkan pengalaman ruang bagi pengunjung nya. Di area ini pengunjung memiliki waktu untuk beraktifitas dan secara tidak langsung berinteraksi dengan jenis dan penataan elemen interior nya secara menyeluruh. Pengunjung berinteraksi dengan ruangan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan cara menyelaraskan berbagai jenis elemen ruang. Pengunjung kemudian menilai kualitas suasana ruang berdasarkan . jenis dan penataan elemen interior ruang dimana mereka melakukan aktivitas. Penelitian ini mengarah pada pembahasan panduan (prinsip) pemilihan jenis elemen dekorasi dan furniture (elemen interior bergerak) dan penataan dinding, lantai dan langit-langit /pencahayaan (elemen interior tidak bergerak) di area publik toko atau café. Serta tahapan berfikir yang dilakukan pengunjung saat berinteraksi dengan elemen interior tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kasus, karena berhubungan dengan karakter subyek yang khas dalam kasus terbentuknya pengalaman ruang. Analisa pembahasan menggunakan metode analisis deskriptif. Pada penelitian ini dilakukan dengan pengamatan langsung interior kasus penelitian yaitu café Indischetafel, restaurant Sumber Hidangan dan toko Kopi Aroma - Bandung. Pengamatan dilakukan pada pemilihan jenis dan penataan elemen-elemen interior yang bergerak maupun elemen interior yang tidak bergerak. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah studi lapangan, observasi, studi literatur, dokumentasi dan kuesioner. Penelitian ini bermanfaat sebagai rujukan bagi desainer yang secara khusus mendalami aspek psikologi ruang. Hal ini guna menciptakan kualitas ruang dengan cara menerapkan prinsip pemilihan jenis elemen dekorasi dan furniture (elemen interior bergerak) dan penataan dinding, lantai dan langit-langit /pencahayaan (elemen interior tidak bergerak). Secara khusus dipelajari bagaimana panduan (prinsip) tersebut diaplikasikan pada penataan ruang toko atau cafe sehingga membentuk pengalaman ruang yang mampu mengeluarkan, mengembalikan pengalaman, memori dan emosi tertentu pada diri seseorang atau kelompok.

Detail Penelitian

Program Studi: DESAIN INTERIOR - S1
Tingkat:Nasional
Jenis Litabmas:Penelitian Dasar
Skim Litabmas:-
Kategori Bidang Litabmas:Humanities
Bidang Litabmas:The Arts
Kategori Tujuan Sosial Ekonomi:Commercial Services
Tujuan Sosial Ekonomi:Tourism
Kelompok Bidang:-
Tahun Usulan:2016
Tahun Pelaksanaan:2016
Tahun Pelaksanaan Ke-:1
Tahun Kegiatan:2016
Lama Kegiatan (dalam tahun):1
Lokasi Kegiatan:-