PELATIHAN BAHASA JEPANG JLPT N5 UNTUK ANGGOTA EKSTRAKURIKULER NIHONGOKAI SMA NEGERI 1 NGAMPRAH KABUPATEN BANDUNG BARAT


Peneliti

Assoc. Prof. Dr. Soni Mulyawan Setiana, S.Pd, M.Pd Mohammad Ali, S.Pd., M.A.

Deskripsi

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan wahana dalam mengembangkan bakat dan minat siswa diluar jam pelajaran untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat siswa melalui kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga kependidikan yang berkemampuan dan berwenang di sekolah. Pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini diselenggarakan pada KamisJumat 20-21 Juli 2023 dalam bentuk pelatihan bahasa Jepang untuk siswa yang mengikuti ekstrakurikuler NIHONGOKAI di SMA Negeri 1 Ngamprah Kabupaten Bandung guna meningkatkan kemampuan siswa dalam berbahasa Jepang sehingga diharapkan siswa mempunyai kemampuan bahasa Jepang setara dengan Japanese Language Profiecncy Test (JLPT) N5, sesuai dengan standar The Japan Foundation. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa rata-rata nilai pre-test adalah 41 dan rata-rata nilai post-test adalah 75. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam menjawab soal-soal JLPT N5. Hasil kuesioner juga menunjukkan bahwa materi, waktu pelaksanaan, narasumber, kebermanfaatan, dan implementasi pelatihan JLPT N5 ini telah sesuai dengan harapan para siswa. Luaran dari kegiatan PPM ini adalah menghasilkan satu artikel ilmiah yang akan dipublikasikan melalui jurnal Pengabdian Pada Masyarakat ABDI KAMI (Submitted) dan survei kepuasan mitra kerjasama. Publikasi pelaksanaan kegiatan pada situs dan sosial media Instagram Program Studi Sastra Jepang Fakultas Ilmu Budaya Unikom, serta video kegiatan pada kanal Youtube

Detail Abdimas

Program Studi: SASTRA JEPANG - S1
Outcome:PPM ini dapat memberi dampak terhadap faktor ekonomi dan sosial bagi para pihak yang terlibat. Dampak secara ekonomis dari PPM ini, yaitu memberikan penyegaran kembali (refresment) bagi para siswa mengenai materi dan trik pengerjaan JLPT N5, sehingga mereka lebih termotivasi untuk belajar bahasa Jepang dengan lebih giat dan rajin. Hal tersebut dapat bermanfaat bagi kepentingannya di masa depan khususnya dalam menjalankan pilihan hidupnya yang pada akhirnya akan berdampak pula pada peningkatan perekonomian baik secara pribadi dan lembaga maupun kontribusinya bagi kesejahteraan masyarakat. Selain itu, dari aspek sosial hasil PPM ini dapat memberikan masukan terkait kebijakan yang harus diambil oleh pihak sekolah terkait dengan pentingnya siswa untuk memiliki kemampuan Bahasa Jepang minimal setara JLPT N5, guna meningkatkan daya saing dan peningkatan kualitas pembelajaran. Pada pelaksanaan program PPM ini, para siswa, guru bahasa Jepang, dan sekolah dapat memperluas jejaring sosial atau network dan pengembangan kemitraan dengan berbagai pihak lainnya
Tahun:2023
Tanggal Pelaksanaan:2023-03-13 - 2023-11-30
Jenis Abdimas:Kegiatan Non Insidental (1-6 bulan)
Kategori Kegiatan:Memberi latihan/ penyuluhan/ penataran/ ceramah pada masyarakat. Terjadwal/ terprogram